Manado, Barta1.com – Yudah Kukihi, salah satu UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) menjelaskan bahwa dirinya mendapatkan pengetahuan baru, setelah mengikuti pelatihan digital marketing yang dibuat oleh Politeknik Negeri Manado (Polimdo), khususnya bagi Jemaat GMIM Kharisma Buha, Senin (16/09/2024).
“Jujur ini pengetahuan yang sangat-sangat membantu bagi kami yang menjalankan usaha makanan, kos-kosan, maupun kios/warung,” ungkap Yudah sambil tersenyum.
Ia juga menambahkan, dengan modal pengetahuan yang sudah didapatkan. Dirinya akan berusaha untuk meningkatkan usahanya.
Apa yang sudah diikuti oleh para UMKM ini merupakan program penerapan IPTEK kepada masyarakat (PIM). Dengan mengangkat tema Pelatihan digital marketing bagi pelaku usaha kecil di Jemaat GMIM Buha.
Ketua PIM Polimdo, DR. Robby T. Mamusung, SE.,MM bersama anggota Willem G. Pomantow, SE., MSi dan dibantu mahasiswa Jurusan Administrasi Bisnis (AB) Polimdo kepada Barta1.com mengatakan program PIM kali ini, mencoba memberikan pengetahuan kepada UMKM di Jemaat GMIM Kharisma Buha berkaitan dengan bentuk pemasaran produk menggunakan aplikasi Instagram, sampai pada praktek pembuatkan akun.
“Terlihat beberapa UMKM yang hadir sangat antusias menyambut setiap materi yang sudah diberikan. Bahkan mereka sangat senang, Ketika kami melakukan pendampingan dalam pembuatan akun Instagram bagi setiap pelaku UMKM. Agar mereka lebih mudah, dalam mencari pelanggan ataupun memperkenalkan ke publik produk-produk yang mereka pasarkan,” ujarnya.
Bukan itu saja, kata Robby, pelaku UMKM juga diajarkan bagaimana membuat aplikasi google map, guna mempermudah konsumen untuk mengetahui lokasi dari setiap pelaku usaha. Apa lagi berkaitan dengan menu, jam dibuka hingga ditutup, beserta berapa biaya jika produknya akan di antar ke rumah konsumen.
“Saat ini era kita semakin maju dengan adanya teknologi, semua hal semakin mudah dilakukan. Semoga apa yang diberikan hari ini, bisa bermanfaat bagi Bapak-Ibu pelaku UMKM yang hadir pada hari ini,” jelasnya.
Di akhir kegiatan, Robby juga menyampaikan apa yang dilakukan ini bagian dari tridharma perguruan tinggi, di mana timnya mendapatkan anggaran untuk membagikan pengetahuan kepada masyarakat yang bisa berdampak secara berkelanjutan. (*)
Peliput: Meikel Pontolondo
Discussion about this post