Manado,Barta1.com – Komunitas One Step Community yang tergabung dari berbagai latar belakang anak muda ini terus memberikan edukasi terhadap anak-anak tentang bullying.
Diketahui setelah memberikan edukasi di beberapa sekolah di Kota Manado, Komunitas One Step Community ini melanjutkan edukasi ke anak-anak yang ada di Pasar Bersehati Manado, yang menjadi binaan Komunitas Dinding Manado selama hampir sebulan.
Pengurus Komunitas One Step Community, Margaret Takaselumang, ketika diwawancarai, Sabtu (27/01/2024) mengungkapkan kesannya sangat bersyukur dan senang bisa bertemu dengan anak-anak, kemudian rasanya seperti orang yang berguna bagi anak-anak yang berada di Pasar Bersehati Manado ini.
“Selama 3 Minggu ini kami memberikan beberapa materi, seperti pengenalan bullying, kedua belajar tentang karakter dan pencegahan bullying, kemudian minggu terakhir terkait saiber bullying,” ungkap Margaret sambil tersenyum.
Ia menceritakan, saat memberikan pembelajaran tentang bullying respon dari anak-anak itu sangat baik, namun ada momen mereka cepat bosan, namun setiap pemateri terus mencoba memberikan metode pembelajaran agar mereka tidak bosan.
“Untuk itu, kami berharap Komunitas Dinding Manado dan anak-anak semakin maju lagi. Dinding Manado kiranya, terus menjadi tempat yang baik bagi anak-anak untuk bisa bertumbuh, dan kiranya ke depannya anak-anak bisa berguna bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Selain memberikan edukasi tentang bullying ke Komunitas Dinding Manado, kata Margaret, Komunitas One Step Community juga sudah melakukan edukasi di 3 sekolah di Kota Manado. Jika mau ditanya kenapa fokusnya di bullying, karena itu menjadi salah satu isu krusial, di mana saat ini ada siswi bukan hanya membuli sesamanya, melainkan membuli gurunya sendiri,” terangnya.
“Dari kejadian seperti itu, membuat komunitas One Step Community berfokus kepada isu bullying, setelah dari sini juga pastinya akan lanjut lagi memberikan edukasi ke sekolah lainnya, jika di Dinding Manado akan terus menjadi relawan,” ucapnya.
Sementara itu, Aprilia Kezia Sambuaga, yang baru saja mengajar tentang saiber bullying menceritakan bahwa prosesnya sangat luar biasa. “Saat pembelajaran tentunya ada keceriaan dari anak-anak, dan ada juga yang kelihatan cepat bosan, tapi semua bisa diselesaikan dengan baik. Intinya, lebih banyak bahagiannya saat mendidik anak-anak di Pasar Bersehati Manado ini.”
“Saya berharap ke depannya Dinding Manado menjadi lebih baik lagi dan bisa lebih banyak menjangkau anak-anak yang berada di luar Pasar untuk dididik, agar mereka menjadi anak-anak yang berguna untuk bangsa dan negara,” tuturnya.
Sekretaris Dinding Manado, Hengkie Paulus Tondatuon, menyampaikan banyak terima kasih atas partisipasi waktu, tenaga, dan materi untuk bisa datang mengajar anak-anak dari binaan Komunitas Dinding Manado.
“Sekirannya silahturahmi kita terus dijaga dan kami terbuka buat komunitas One Step Community untuk bisa mengajar lagi di Dinding Manado, sekali lagi kami ucapkan banyak terima kasih,” pungkasnya.
Ini beberapa anggota yang berada di Komunitas One Step Community, di antaranya Suci Ramadhania, Ester Runtuwene, Margaret Takaselumang, Ripna Santi Amar, dan Aprilia Kezia Sambuaga. (*)
Peliput: Meikel Pontolondo
Discussion about this post