Setidaknya 43 anggota DPRD Sulut kembali menemui konstituennya di dapil masing-masing. Tujuan pertemuan itu untuk melakukan sosialisasi terkait wawasan kebangsaan (Sosbang).
Wakil Ketua DPRD Sulut, Victor Mailangkay tanpa sungkan menemui konstituennya di Kelurahan Malalayang 2 Lingkungan 6 Kota Manado, Senin (12/12/2022).
“Sosialisasi ini bertujuan untuk mengingatkan kembali pemahaman kita tentang keberadaan kita di bangsa ini. Kita memiliki ciri pandang berbeda tetapi satu. Kita memiliki idelogi yang tertuang dalam kesatuan yakni Pancasila,” ungkap Mailangkay kepada puluhan warga Malalayang 2 yang hadir dalam Sosbang tersebut.
Menurutnya, setiap warga Indonesia harus disegarkan kembali dengan pemahaman kesatuan Republik Indonesia.
“Pancasila adalah cita-cita kita bersama yang kemudian dituangkan dalam undang-undang dasar (UUD) 1945,” terangnya.
“Ada 3 virus yang harus kita waspadai. Virus ini yang akan mengaburkan pandangan kita. Virus itu adalah separatisme. Separatisme ini adalah orang-orang yang ingin memisahkan diri dari Indonesia seperti Aceh, Papua, dan kemarin di tanah kita sendiri ada Minahasa merdeka. Untuk itu, kita harus menyegarkan pandangan kita terkait kesatuan dan keutuhan sebuah negara,” tutur ketua DPW NasDem Sulut ini.
Kemudian, ada virus radikalisme. Paham radikal, menurutnya, suatu pemahaman yang terlalu berlebihan, yang menganggap kelompoknya paling benar. Hal seperti ini harus dihindari.
“Kita berbeda-beda suku dan beragam harus memegang teguh persatuan dan kesatuan kita, untuk menjaga keutuhan bangsa ini,” pintanya.
“Ketiga, virus intoleran. Intoleran ini harus dijauhi. Kita harus toleran dan mau menerima perbedaan baik itu agama, sosial dan ekonomi. Sikap menerima perbedaan bagian dari sikap toleran. Sedangkan tidak mau menerima perbedaan disebut intoleran,” imbuh Mailangkay yang saat itu didampingi pemateri Kebangsaan, yaitu Merry Kalalo.
Kalalo menambahkan, latar belakang adanya kebangsaan dan sebagai bangsa Indonesia dilihat dari sejarah.
“Kita tidak lepas dari namanya sejarah. Di mana sejarah membuktikan bangsa Indonesia berjuang mencapai kemerdekaan,” cetusnya.
“Dalam meningkatkan pemahaman kebangsaan. 4 pilar terpenting. 4 pilar itu adalah Pancasila, UUD, Bhinneka tunggal Ika, dan NKRI. Untuk itu, diharapkan buat kita semua dapat menyatukan semangat nasionalisme dan cinta kita terhadap tanah air,” singkatnya.
Selain Victor Mailangkay. Sebelumnya, ada kader PDI Perjuangan Hilman Idrus yang sudah melakukan Sosbang bersama jurnalis di Sulut, Coffe IAIN Manado, Senin (05/12/2022).
“Pelaksanaan Sosbang ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para peserta betapa pentingnya wawasan kebangsaan, terutama dalam kehidupan sehari-hari.”
Ia juga menyebut, pemahaman tentang NKRI harus selalu dipelihara dan diharapkan peserta sosialisasi dapat menggunakan kesempatan ini, sebagai tempat untuk menimba ilmu khususnya dalam rangka memelihara keutuhan NKRI.
“Kegiatan sosialisasi ini dapat dipergunakan sebagai sarana untuk bersilahturahmi. Dan disampaikan juga bahwa peserta yang hadir dapat menularkan pengetahuan nya terkait wawasan kebangsaan kepada peserta yang tidak dapat hadir pada saat ini,” pungkasnya. (*)
Peliput: Meike Pontolondo
Discussion about this post