Minut, Barta1.com — Wisata Hutan Mangrove di Desa Budo, Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), terus menarik minat untuk dikunjungi khalayak. Ada yang menyebut berada di lokasi menakjubkan ini bisa menenangkan hati. Apa iya?
“Wisata hutan Mangrove, di Desa Budo, tepatnya di Minut ini, sangat menarik dan bisa menenangkan hati setiap pengunjung, termasuk saya sendiri,” kata Jenifer Ester Rawung (20), pengunjung Wisata Hutan Mangrove Budo yang ditemui Barta1, Rabu (09/06/2021)
Berada di situ, pengunjung akan melalui Dermaga yang dikelilingi hutan Mangrove. Pernak-pernik hiasan lampu menambah romantis suasana. Adapun, 4 pondok disediakan untuk bersantai bagi para pengunjung, sambil menikmati sunset atau berswafoto tepat di depan bentang Pulau Manado Tua, Bunaken dan Siladen.
Jenifer menambahkan, hal yang dinanti-nanti setiap pengunjung adalah sunset. Keberadaan Wisata Hutan Mangrove ini, tak kalah Sunsetnya dengan tempat wisata lainnya. Lokasinya, baik untuk menenangkan diri, bersantai dengan keluarga, teman maupun pasangan.
Saat masuk gerbang menuju wisata hutan Bahowo, masyarakatnya menyambut ramah. Kemudian, setiap pengunjung bisa melihat berbagai kerajinan buatan masyarakat setempat dan Kuliner yang ada. Bukan itu saja, biaya masuk sangat terjangkau, hanya Rp 5 ribu per pengunjung.
Salah satu spot di wisata mangrove Desa Budo oleh Barta Sulut MandiriSedangkan pemerintah setempat, Sekretaris Desa (Sekdes) Budo, Minut, Odi Randi Lintogareng Gareng saat dihubungi Barta1.com ditempat, mengungkapkan, wisata hutan mangrove ini dibuka pada bulan Mei 2021. Dimana, Wisata dibuat atas kesepakatan masyarakat setempat.
Menurutnya, Dermaga yang saat ini menjadi titik wisata, duluhnya hanya menjadi tempat perahu-perahu bersandar. Kemudian, masyarakat setempat bersepakat menjadikan Dermaga tersebut menjadi tempat wisata, bertepatan Dermaganya dikelilingi hutan Mangrove, serta Sunsetnya yang sangat indah.
Wisata hutan Mangrove ini, sangat membantu ekonomi masyarakat setempat, dimana masyarkat bisa berjualan kerajinan dan kuliner.
“Saat ini, kita sedang menyediakan trip 3 lokasi, dimana lokasi menuju ke Bunaken, Manado Tua dan Lihaga hanya 30 Menit, jika dari desa Budo ini. Dekat-dekat ini juga, rencana akan dibuat penginapan di atas air. Jika ada pengunjung mau menginap, bisa menginap tempat penginapan di atas air dan rasakan suasananya,” tuturnya.
Diketahui, di area Wisata hutan Mangrove Desa Budo, Kec. Wori, Minut, dihuni 287 keluarga. Sedangkan jarak Kota Manado menuju Wisata Hutan Mangrove Desa Budo, Minut 23,3 KM atau sekitar 46 menit dari pusat kota, baik menggunakan kendaraan roda 4 dan 2. Untuk ke sana bisa mencarter mobil di pusat kota Rp 200 ribu per sekali trip. (*)
Peliput: Meikel Pontolondo
Discussion about this post