Manado, Barta1.com – Kritikan pedas yang disampaikan sesama wakil rakyat Sulut Daerah Pemilihan (Dapil) Nusa Utara, Winsulangi Salindeho, ditanggapi koleganya Ronal Sampel.
Bu Winsu, sapaan akrab mantan Bupati Sangihe ini menyampaikan kritik terhadap rekan-rekannya asal Nusa Utara yang jarang hadir dalam rapat paripurna dewan.
Ronal Sampel menyebutkan dirinya hadir atau tidak dalam sidang paripurna bukan urusan Winsulangi Salindeho. “Saya tidak datang di paripurna karena ada zoom meeting. Mau hadir atau tidak itu bukan urusannya Bu Winsu. Semua kita kan anggota dewan, dan jangan saling sindir,” ujarnya saat dihubungi Barta1.com, Rabu (6/1/2021).
Kemudian soal pembacaan hasil reses di paripurna dirinya mengaku sudah sering membacanya. “Jadi buat Bu Winsu tidak usah saling menyingung sesama dapil. Saya mau datang atau tidak datang bukan urusan Bu Winsu, dan kami punya alasan bukan tidak,” tegas politisi Partai Demokrat tersebut.
Sebelumnya, kritikan Bu Winsu berawal saat penyampaian hasil hasil reses. Ia menyebut harusnya yang membacanya adalah muda-muda, namun saat ini tidak hadir. “Untuk, Syerly Tjanggulung bisa dimaklumi karena lagi berduka,” katanya saat menyampaikan hasil reses mewakili Dapil Nusa Utara.
Ia mengakui, bahwa yang hadir saat paripurna hanya Ketua DPRD Sulut, Fransiskus Andi Silangen dan dirinya. “Untuk membacakan hasil reses tidak mungkin ketua DPRD Sulut, mengingat hanya kita berdua yang hadir, terpaksa saya yabg harus berdiri,” ucapnya.
Mereka yang masih muda seperti Ronal Sampel dan Toni Supit malas ikut paripurna. “Jika yang muda sudah tidak hadir seperti ini, bagaimana mereka memperjuangkan aspirasi rakyat Nusa Utara,” pungkasnya.
Peliput : Meikel Pontolondo
Discussion about this post