Minut, Barta1.com – Obyek wisata Kaki Dian menjadi saksi atas penandatanganan perjanjian kerjasama antara Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) Manado dengan Manengkel Solidaritas di Taman Hutan Keanekaragaman Hayati (KEHATI) Aqua Lestari, Kaki Dian Airmadidi, Minahasa Utara (7/7/2020).
Kegiatan itu juga dirangkaikan dengan penanaman pohon eboni oleh perwakilan dari BP2LHK Manado, Dinas Pariwisata Minahasa Utara, PD Klabat, PT Tirta Investama Airmadidi, Manengkel Solidaritas, Relawan Konservasi Sulut serta Kelompok Klabat Hijau.
Kepala BP2LHK Manado, Mochlis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Manengkel Solidaritas selaku mitra kerjasama atas kepercayaan kepada BP2LHK Manado untuk melakukan penelitian konservasi flora dan fauna di Taman Hutan KEHATI Aqua Lestari Minahasa Utara ini. Serta mengajak para pihak yang berpartisipasi dalam kegiatan penanaman pohon untuk membangkitkan semangat menanam.
“Saya mengajak semua pihak untuk bangkitkan lagi serta kita tularkan semangat menanam ke semua orang. Salah satunya dengan memviralkan di medsos masing-masing,” ucap Mochlis.
Mochlis juga berharap kedepanya Taman KEHATI memiliki koleksi jenis-jenis tanaman asli dari Sulawesi. “Karena telah diawali hari ini dimana kita bersama-sama melakukan penanaman 150 bibit eboni yang terdiri dari 3 (tiga) jenis yaitu dispyros rumpii, dispyros malabarica dan dispyros lolin,” katanya.
Ketua Manengkel Solidaritas Sulut, Viando Manasirip mengatakan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan keanekaragaman hayati serta dapat menjaga ketersediaan cadangan air tanah bagi masyarakat.
“Tujuan dari kegiatan penanaman 150 bibit pohon eboni di Kaki Dian dengan metode 100% tumbuh ini dalam rangka meningkatkan keanekaragaman hayati serta dapat menjaga ketersediaan cadangan air tanah bagi masyarakat Minahasa Utara khususnya Kelurahan Airmadidi Atas dan Airmadidi Bawah,” kata Viando.
Manengkel Solidaritas sendiri merupakan salah satu pelaksana Corporate Social Responsibility (CSR) pada PT Tirta Investama Airmadidi, Pabrik Airmadidi, Minahasa Utara yang merencanakan akan melakukan restorasi lahan Taman Hutan Aqua Lestari seluas 3,6 Ha.
Sementara itu, peneliti keanekaragaman flora dan fauna BP2LHK Manado, Julianus Kinho mengungkapkan informasi hasil penelitian kehati ini dapat menjadi referensi bagi semua pihak yang terlibat untuk menjaga dan melindungi keanekaragaman flora dan fauna di Taman Hutan Aqua Lestari ini.
“Dari observasi awal saja kita bisa melihat keanekaragaman flora dan fauna di sini sangat banyak seperti burung, tanaman hutan, maupun mikroorganisme lain yang sangat beraneka ragam di lokasi ini” kata Julianus.
Dengan begitu, taman wisata ini akan menjadi salah satu alternatif destinasi wisata di Sulut dengan konsep ekowisata sehingga akan membangkitkan ekonomi kerakyatan di Minahasa Utara secara khusus dan Sulawesi Utara secara umum.
Peliput : Agustinus Hari
Discussion about this post