MANADO, BARTA1.COM – Pergerakan pesawat di Bandara Sam Ratulangi (Samrat) Manado diprediksi akan mencapai 5% jelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Bahkan arus penumpang bakal mencapai 2% dibandingkan tahun 2017 silam.
Saat 2017 terdapat pergerakan penumpang sebesar 187 ribu, pesawat sebesar 1.700 dan kargo sebesar 1.032 ton.
“2018 ini diproyeksikan terjadi peningkatan arus penumpang sebesar 2%, pergerakan pesawat sebesar 5% dan kargo 4%,” ujar General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado, Minggus Gandeguai, Sabtu (22/12/2018).
Ia menyebutkan pihak otoritas bandara menyiapkan Posko Natal dan Tahun Baru yang merupakan agenda rutin tahunan dalam rangka memonitor serta memastikan kelancaran, keamanan serta keselamatan para pengguna jasa angkutan udara yang tiba maupun berangkat melalui Bandara Samrat Manado.
“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh stakeholder di Bandara Samrat ini atas koordinasi dan kerja sama yang telah terjalin erat selama tahun 2018 sehingga kita semua dapat memberikan pelayanan yang maksimal bagi para pengguna jasa,” ujarnya.
Posko terpadu ini akan berlangsung selama 18 hari sejak 20 Desember 2018 hingga 6 Januari 2018. Dalam Posko melibatkan 85 personil gabungan dari PT Angkasa Pura I (Persero), Kantor Otoritas Bandara Wilayah VIII Manado, Airnav Indonesia, TNI-AU Manado, TNI-AL Manado, Polsek Kawasan Bandara, BMKG dan Kantor Kesehatan Pelabuhan.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Sulut, Steven OE Kandouw memantau kesiapan Bandara Samrat Manado mendekati hari raya Natal dan Tahun Baru.
“Saya berharap petugas bandara mengawal betul-betul keselamatan para pengguna jasa. Baik dari sistem penerbangannya secara teknis, bahkan pilotnya harus dikawal. Karena keselamatan penumpang itu penting,” katanya.
Bahkan untuk delay, dirinya menyebutkan tetap ada regulasi dan ada kompensasi sesuai aturan. “Jadi saya pastikan untuk Bandara Sam Ratulangi ini, aman dan nyaman untuk para konsumen,” ujarnya.
Lanjut Kandouw, kesiapan bandara ini harus dipertahankan agar masyarakat yang akan pergi ataupun datang melalui bandara dapat dilayani secara optimal. “Keadaan ini akan terus dipantau agar pelayanan kepada masyarakat bisa berjalan lancar,” pungkas Steven.
Editor : Agustinus Hari
Discussion about this post