MANADO, BARTA1.COM – Fakultas Pertanian Unsrat Manado ikut tergerak membantu korban bencana gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Utara. Dan Kamis (14/10/18) kemarin sejak pukul 18.00 WITA, tak hanya menggalang dana, mereka pun menggelar doa bersama di Taman Aripark Fakultas Pertanian Unsrat Manado.
Doa bersama itu disertai pemasangan lilin yang menandakan mereka berbela sungkawa terhadap korban-korban bencana gempa bumi dan sunami yang terjadi di Sulteng. Setidaknya, 70 mahasiswa Fakultas Pertanian Unsrat ikut tergabung daru berbagai organisasi seperti Badan Kerohanian Kristen (BKK), HIMA Teta, HIMA Seta, Mapala, BPM, Hima Proteksi, Hima Agronomi, Badan Tadzqir, PC Sylva, Hima Aet.
“Aksi kita ini merupakan tanda kepedulian kita terhadap sesama. Apa yang menjadi beban saudara kita di Sulteng, itupun menjadi beban kita bersama pula. Kirannya Palu dan Donggala bisa kembali menjadi kota yang beraktivitas seperti biasannya,” ujar Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Fakultas Pertanian Unsrat, Marfanuel Takasihaeng, Kamis (4/10/2018).
Dia berharap para korban yang ditinggalkan sanak saudara bisa diberikan kekuatan ketabahan agar bisa menerima cobaan yang dialami saat ini. “Sekali lagi doa kita bersama ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat Palu-Dongala yang pada saat ini berduka,” ujarnya.
Yunista Sasea, mahasiswa semester 5 program studi Ilmu dan Teknologi Pangan mengungkapkan doa bersama ini untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang berada di Palu-Donggala. “Kirannya Indonesia tetap dilindungi oleh Tuhan yan maha kuasa,” tandasnya.
Peliput : Mikael Pontolondo
Discussion about this post