• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Jumat, November 7, 2025
  • Login
Barta1.com
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Talaud
    • Kotamobagu
    • Edukasi
    • Nasional
    • Barta Grafis
    • Prodcast
  • Politik
  • Kultur
    • Budaya
    • Sejarah
    • Seni
    • Sastra
    • Biografi
  • Fokus
    • Lipsus
    • Opini
    • Tajuk
  • Olahraga
  • Mereka Menulis
    • Esoterisisme
    • SWRF
  • Video
  • Webtorial
  • Indeks Berita
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Talaud
    • Kotamobagu
    • Edukasi
    • Nasional
    • Barta Grafis
    • Prodcast
  • Politik
  • Kultur
    • Budaya
    • Sejarah
    • Seni
    • Sastra
    • Biografi
  • Fokus
    • Lipsus
    • Opini
    • Tajuk
  • Olahraga
  • Mereka Menulis
    • Esoterisisme
    • SWRF
  • Video
  • Webtorial
  • Indeks Berita
No Result
View All Result
Barta1.com
No Result
View All Result
Home News Daerah

Pekan Depan, Kapal Cepat ke Sangihe Ditiadakan, Kapal Malam Dibatasi

by Agustinus Hari
8 April 2020
in Daerah
0
Pekan Depan, Kapal Cepat ke Sangihe Ditiadakan, Kapal Malam Dibatasi

Landscape Pelabuhan Nusantara Tahuna. (foto: rendy/barta1)

5.9k
SHARES
144
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sangihe, Barta1.com – Melawan penyebaran virus Corona, Kabupaten Kepulauan Sangihe akan melakukan pengetatan alur pelayaran laut dari Manado menuju Tahuna. Hal itu dikarenakan, Manado sebagai ibukota Sulawesi Utara, telah ditetapkan pada level transmisi lokal, atau sudah terdapat penularan lokal Covid-19.

Hal itu disampaikan dr Jopy Thungari sebagai Juru Bicara Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe. Menurut Thungari, hal itu diberlakukan guna mengurangi resiko penularan Covid-19 merambat ke Sangihe.

“Pembatasan penumpang dari Manado ke Tahuna untuk mengurangi resiko. Jadi kapal akan diatur seminggu tiga kali. Dan penumpang dibatasi perkapal cuma 50 orang. Minggu depan pelaksanaannya,” ujar Thungari, Rabu (8/4/2020) lewat telpon.

Kebijakan yang diatur lewat rapat Satgas Covid-19 Kepulauan Sangihe juga menyasar pemberhentian sementara pelayaran Kapal Cepat rute Manado-Tahuna.

“Kapal cepat untuk sementara ditiadakan, dan kapal malam tetap jalan namun dibatasi 50 penumpang karena juga mengangkut logistik. Kita sosialisasi dulu, supaya masyarakat tidak kaget,” jelasnya.

Sementara itu menurutnya penanganan pendatang melalui pelabuhan Tahuna juga akan diperketat, mengingat Manado sudah masuk kategori zona merah.

“Berarti semua yang datang itu kan sudah tidak beda dari Jakarta, atau dari Manado. Jadi juga akan membentuk satgas-satgas di kampung-kampung untuk melakukan pengawasan terhadap para pendatang,” ungkap Thungari.

Peliput : Rendy Saselah

Barta1.Com
Tags: Covid-19jopy thungarisangihe
ADVERTISEMENT
Agustinus Hari

Agustinus Hari

Pemimpin Redaksi di Barta1.com

Next Post
Tingkatkan Pengolahan Lingkungan Untuk Kepulauan Talaud Sehat

Tingkatkan Pengolahan Lingkungan Untuk Kepulauan Talaud Sehat

Discussion about this post

Berita Terkini

  • DPRD Sangihe Desak Pemkab Perhatikan Dokter dan Perawat, TPP Dua Bulan Belum Cair 7 November 2025
  • ASN Sangihe Akan Dipungut Retribusi Kendaraan Mulai 2026, Target Tambahan PAD Capai Rp2,2 Miliar 7 November 2025
  • Banggar DPRD Sangihe Soroti Lemahnya Optimalisasi PAD 2026 6 November 2025
  • Visi Pro Kelas Menengah dan Pekerja Antar Zohran Mamdani jadi Walikota New York 6 November 2025
  • Limbah PLTU PLN Kini Jadi Pupuk Pertanian Berkat SNI FABA 6 November 2025

AmsiNews

© 2018-2020 Barta1.com - Hosting by ManadoWebHosting.

No Result
View All Result
  • #12328 (tanpa judul)
    • Indeks Berita
  • Contact
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Kebijakan Privasi
  • Laman Contoh
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Talaud
  • Webtorial

© 2018-2020 Barta1.com - Hosting by ManadoWebHosting.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In