Manado, Barta1.com – Raut wajah para wisudawan Politeknik Negeri Manado (Polimdo) dipenuhi dengan kebahagiaan, Hotel Sentra Manado, Kamis (29/08/2024).
Momen yang ditunggu-tunggu itu, rupanya menjadi kenyataan bahwa mereka mampu melewati proses demi proses, baik menjalani perkuliahan 4 tahun maupun 3 tahun.
Begitupun juga yang dirasakan oleh, Enjelika Nsumui. Wisudawan dari Jurusan Pariwisata Polimdo itu merasa bangga dengan dirinya, karena untuk berada dititik ini tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.
“Untuk itu, secara pribadi Enjelika mau mengucapkan banyak terima kasih kepada orang tua, pimpinan kampus Polimdo, beserta sahabat yang sangat baik, seperti Ester Lontaan, Glory Goni dan Nevy Sambuaga. Mereka teman-teman seperjuangan dari semester 1 sampai bisa ditahap ini,” ujarnya.
Menurut alumni UKM Olahraga Polimdo itu, bahwa peran sahabat juga dapat membantu setiap proses perkuliahan hingga mencapai titik akhir.
“Carilah sahabat yang mampu berada disaat kita susah maupun senang,” singkatnya.
Ketika ditanya langkah apa yang akan dilakukan ke depannya, Enjelika menjawab dirinya akan berfokus untuk mencari pekerjaan dalam dunia pariwisata, sehingga bisa membalas kebaikan orang tua.
“Saya sendiri optimis, setiap kami yang lulu dari Polimdo bisa mendapatkan pekerjaan yang baik, karena apa, karena kita dibiasakan dengan vokasi. Dan saya akan memberikan yang terbaik, ketika berada di dunia pekerjaan sesuai dengan ilmu yang didapatkan selama perkuliahan,” terangnya sambil tersenyum.
Begitupun dengan Kristovani Mangintiku kepada Barta1.com, dirinya merasa terharu dan sangat bahagia bisa diwisuda.

“Semua karena peran orang tua, dan orang-orang terdekat yang selalu mendukung dalam perkuliahan. Dan ke depannya, akan berfokus mencari pekerjaan,” singkat lulusan Jurusan Pariwisata Polimdo ini.
Direktur Polimdo, Dra Mareyke Alelo MBA, pada sambutannya mengatakan bahwa semua harus belajar menertawakan diri sendiri dan bukan menertawakan orang lain. Menertawakan diri sendiri, ketika mengalami kegagalan.
“Biasanya kita mentertawakan orang, sekarang kita harus belajar mentertawakan diri sendiri. Kegagalan, kebodohan, dan sakit, hati supaya kita tidak stres,” ujar dia.
Selanjutnya dia mengatakan, bahwa rencana-rencana indah sudah harus disusun para lulusan. Bukan rencana indah untuk upgrade diri, tapi rencana indah untuk membahagiakan orang tua.
“Setelah ini saya mau buat apa bagi orang tua yang sudah menemani saya sampai saat ini,” ajak dia.
Lulusan juga harus menjaga kemampuan untuk berkomunikasi, kemampuan untuk menyatakan pendapat dan kemampuan untuk menyatakan ide-ide. Karena bila ada pengetahuan tanpa adanya kemampuan berkomunikasi tidak akan ada manfaat.
Diketahui, para wisudawan/wisudawati Polimdo berjumlah 286 orang yang berasal dari Jurusan Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Akuntansi, Administrasi Bisnis dan Pariwisata. (*)
Peliput: Meikel Pontolondo
Discussion about this post