Mitra, Barta1.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) telah menggelar kegiatan Bimbingan Teknis atau Bimtek bagi 60 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dalam rangka persiapan Pilkada tahun 2024.
Bimtek dilaksanakan selama tiga hari di Novotel Manado, melibatkan berbagai pemangku kepentingan seperti Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Kepolisian, TNI, Kejaksaan, serta Pemerintah Daerah.
Ketua KPU Mitra Otnie Tamod menjelaskan, bimbingan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kesiapan para anggota PPK dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka menjelang Pilkada.
“Mereka kami minta untuk bekerja lebih profesional dalam rangka mengawal pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati Minahasa Tenggara akhir tahun ini,” cetus Otnie.
Kegiatan menghadirkan sejumlah narasumber berpengalaman. Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, Dr. Ratna Dewi Pettalolo, SH, MH, bersama Komisioner KPU Sulawesi Utara, Lanny Anggriany Ointu, SE, menjadi pemateri pada sesi awal Bimtek, memberikan wawasan penting dan arahan strategis terkait pelaksanaan Pilkada.
Selain itu, lima komisioner KPU Minahasa Tenggara juga turut memberikan materi yang mendalam mengenai berbagai aspek penting, termasuk kelembagaan, hubungan kerja badan adhoc, dan kode etik badan adhoc. Materi yang disampaikan diharapkan mampu memperkuat pemahaman para anggota PPK terkait peran mereka dalam menjaga integritas dan profesionalisme dalam pelaksanaan Pilkada.
Kegiatan Bimtek ini ditutup secara resmi oleh Ketua KPU Minahasa Tenggara, Otnie Tamod Bersama Komisioner KPU Minahasa Tenggara dan Sekretaris KPU. Otnie menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi aktif dan memberikan kontribusi berharga dalam kegiatan ini.
“Ingat pentingnya sinergi antara semua pemangku kepentingan untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan Pilkada 2024,” kata dia, mengingatkan.
Dengan adanya Bimtek ini, diharapkan seluruh anggota PPK dapat menjalankan tugas dengan lebih baik dan profesional, sehingga Pilkada 2024 di Kabupaten Minahasa Tenggara dapat berjalan dengan lancar, aman, dan demokratis. (**)
Editor:
Ady Putong


Discussion about this post