Manado, Barta1.com – Ratusan mahasiswa Politeknik Negeri Manado (Polimdo) mengikuti kuliah umum yang bertemakan menjadikan generasi Indonesia emas 2045 di Auditorium Prof Ruddy Tenda, Selasa (10/05/2022).

Dalam kuliah umum terundang pemateri yakni Mayjen TNI (Purn) Jan Pieter Atte MBus MA selaku Ketua Umum Korps Menwa Indonesia. Dalam materinya, ia mengajak mahasiswa Polimdo untuk tidak terprovokasi dengan ajaran radikalisme.
“Ada 39% kampus di Indonesia terpapar radikalisme. Jika ada yang terpapar kembalilah ke jalan yang benar. Jangan menarik orang untuk mengikuti ideologi yang salah,” ungkap Atte.
Ia menambahkan, sebanyak 85% mahasiswa terpapar paham radikalisme, dan 115 buku di tarik karena isinya mengandung Radikalisme. “Bahkan ada ASN sebanyak 35% terpapar Ideologi Radikalisme,” ucapnya yang juga Ketua Harian Asosiasi Industri Pertahanan Swasta Nasional (PINHANTANAS).
“Cara untuk tidak terprovokasi ajaran Radikalisme yakni mahasiswa jangan mau terprovokasi, gunakan daya kritis yang anda. Tanamkan diri anda dan teman-teman mu rasa cinta akan NKRI berlandaskan Pancasila,” tuturnya sembari menyebut jangan biarkan lingkungan kampus terjadi penyebarluasan ideologi radikalisme.
Lanjut Atte, jadikan kampus menjadi tempat yang nyaman bagi semua ras dan agama. “Jadikan Polimdo sebagai kampus unggul melalui karya yang dihasilkan untuk kepentingan banyak orang,” imbuhnya.
“Mahasiswa silakan membentuk kelompok untuk bisa menghasilkan karya-karyanya yang bisa dibanggakan,” ajaknya.
Menurutnya, mahasiswa Polimdo harus menunjukkan skill, knowledge dan attitude yang baik guna menuju generasi emas 2045. “Ciptakan karya yang tidak bisa diciptakan orang lain, buatlah sesuai dengan Jurusan yang ditekuni. Kunci, menuju manusia unggul yakni memiliki kelebihan,” ujarnya.
Setelah mendengarkan pemaparan materi dari Mayjen TNI (Purn) Jan Pieter Atte MBus MA, langsung ditanggapi oleh Direktur Polimdo, Dra Mareyke Alelo MBA yang diwakili Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan, Selvie Kalele SE MSA. “Apa yang disampaikan oleh pemateri tadi bagian dari berkat. Berkat bagi kita semua, dan berkat bagi rumah kita untuk bisa dijaga secara bersama-sama,” imbuhnya.
Peserta kuliah umum, Ardella Dendeng dari Jurusan Administrasi Bisnis mengatakan, dirinya mendapatkan pengetahuan dari kuliah umum yang diikuti seperti mahasiswa harus mampu menciptakan karyanya sendiri, serta didorong untuk bisa meningkatan skill, knowledge dan attitude untuk menuju Generasi Emas di Tahun 2045.
Peliput : Meikel Pontolondo
Discussion about this post