Manado, Barta1.com — Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Utara kian intens membumikan program “Bersinar” atau Bersih Narkoba. Sepanjang 28 Januari hingga 28 Februari 2021 ada berbagai kegiatan agar program tersebut mendarat sempurna ke tengah masyarakat.
“Tujuannya sebagai sosialisasi agar daerah kita bebas narkoba, karena itu juga bagian dari tugas BNNP Sulut untuk mewujudkan visi Sulut Hebat,” cetus Koordinator Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNP Sulut Sam Gustaf Repy pada Barta1, Senin (08/02/2021).
Niat lembaga yang dipimpin Komjen Pol Petrus Golose itu adalah menjadikan seluruh desa dan kelurahan di Sulut benar-benar “Bersinar”. Tahap awal, akan dipilih 15 di antaranya sebagai pilot project. Di Manado, Sam menyebut antara lain adalah Kelurahan Ketang Baru dan Karame di Kecamatan Singkil.
Kedua kelurahan itu dipilih, karena menurut dia, termasuk kawasan yang butuh perhatian khusus pada penanganan kasus narkotika dan obat-obatan terlarang. BNN sendiri menetapkan sejumlah indikator untuk mengukur sebuah kawasan darurat narkoba.
“Seperti jumlah pengguna, pengedar, kurir dan riwayat kriminalitas, sementara kriteria tambahan lain adalah tingkat pemukimannya, jumlah tempat hiburan termasuk kost-kosan,” jelas dia.
Selain Desa/Kelurahan Bersinar, BNNP Sulut juga siap turun ke sekolah-sekolah. Salah satu yang terpilih adalah SMKN 5 Manado. Sasaran bagi siswa dinilai penting, karena usia mereka termasuk rentan penyalahgunaan obat terlarang.
Tetapi berhubung masa ini masih pandemi, seluruh kegiatan akan dilaksanakan mengikuti protap penanggulangan Covid-19. Tatap mukanya terbatas dan juga dilaksanakan secara virtual. Melengkapi kedua kegiatan, BNNP Sulut turut menyertakan lomba video pendek bertema bebas narkoba.
Menyangkut program tersebut, Sam menyatakan akan melibatkan pemerintah daerah mengingat pentingnya misi memerangi peredaran narkoba di Sulut. Apalagi untuk menciptakan kawasan desa dan kelurahan Bersinar, BNNP bermaksud membentuk Satgas Anti Narkoba.
“Selain sosialisasi juga ada pembentukan satuan tugas, jadi sekiranya ini memang membutuhkan bantuan dan perhatian pemerintah daerah,” terangnya.
“Yang pasti kami terus berupaya menjadikan Bumi Nyiur Melambai bersih narkoba, masyarakatnya hidup sehat, berperan aktif, produktif dan bahagia,” tambah dia. (*)
Peliput: Ady Putong
Discussion about this post