Manado, Barta1.com – Sosok paus mati terdampar di Pantai Kalasey, Minahasa, Jumat (5/2/2021) akhirnya terkuak. Identitas paus dibeber langsung pihak Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar Wilayah Kerja (Walker) Manado.
“Berdasarkan identifikasi morfometri yang dilakukan oleh tim BPSPL Makassar Wilker Manado, biota tersebut merupakan jenis paus pembunuh kerdil atau pygmy killer whale,” ujar Muhamad Yaser dari BPSPL Makassar Wilker Manado kepada Barta1.com, Jumat (5/2/2021) sore.
Nama latinnya adalah feressa atenuatta. Paus tersebut memiliki panjang mencapai 2,6 meter. Jenis paus pembunuh kerdil dilihat dari corak putih di moncong mulut, serta ujung siripnya bulat dan tidak runcing. “Jadi yang benar adalah jenis paus pembunuh kerdil bukan paus pilot,” katanya.
Hal itu ikut dibenarkan peneliti paus Indonesia, Veryanto Madjowa. Ia juga melihat kembali jenis paus terdampar di Pantai Kalasey merupakan paus pembunuh kerdil, salah satu cetacea yang melintasi Teluk Manado atau kawasan Taman Nasional Bunaken.
Pantauan Barta1.com di lokasi paus terdampar, BPSPL Makassar Wilayah Kerja Manado melakukan identifikasi bersama Dinas Kelautan dan Perikanan Sulut, Mudung Family dan Babinsa TNI AD.
Peliput : Meikel Pontolondo
Discussion about this post