Sangihe, Barta1.com – Cabang Olahraga (cabor) Sepak Takraw menjadi salah satu dari 47 cabor yang akan dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Papua 2020.
Meski berada jauh di paling utara Provinsi Sulawesi Utara, Kabupaten Kepulauan Sangihe tak ingin ketinggalan untuk ambil bagian dan akan mengirimkan dua atletnya di event olahraga empat tahunan tersebut.
Dua atlet asal kepulauan Sangihe saat ini akan mengikuti seleksi masuk skuad sepak takraw Sulut di Pra Kualifikasi PON 2020.
Kedua atlet tersebut adalah Golly Rakinaung dan Andreven Andris. Ketua Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Sangihe, Ronny Pasiale, mengatakan kedua atlet akan masuk Training Center (TC) mulai 11 Juli hingga 30 Juli 2019 di Minahasa Selatan, bergabung dengan atlet dari beberapa kabupaten kota lainnya di Sulut.
Rakinaung dan Andris direkrut setelah mengikuti seleksi dari delapan orang atlet Sangihe yang mengikuti seleksi sebelumnya pada 17 Juni 2019 lalu di KONI Manado. Seleksi tersebut diikuti 44 orang dari 9 Kabupaten Kota.
Ronny Pasiale, yang juga saat ini menjabat Camat Tahuna berharap kiranya Rakinaung dan Andris dapat lolos seleksi Pra PON tersebut dan bisa mengharumkan nama baik Sangihe di helatan olah raga nasional itu. “Barangkali baru kali ini kita bisa sampai di tahapan ini, yakni seleksi Pra PON. Tentu sangat berharap mereka berdua bisa memberikan yang terbaik,” ujar Pasiale yang sementara mempersiapan diri mendampingi kedua atlet untuk berangkat ke Manado.
Pasiale juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Kepulauan Sangihe dan kepada Ketua KONI Sangihe, Novi Tampi atas perhatian serius terhadap pembinaan olah raga khususnya sepak takraw.
“Tentu berterima kasih kepada pemerintah daerah dan KONI Sangihe. Karena selama ini telah memperhatikan, terutama membiayai semua fasilitas atlet takraw di Sangihe,” pungkas Pasiale.
Peliput : Rendy Saselah
Discussion about this post