Manado, Barta1.com – Kebakaran kembali terjadi di Kota Manado, Kamis (9/5/2019). Kali ini api menjalar menyebabkan sebuah rumah makan, kios tempat gunting rambut dan empat rumah warga di Kelurahan Lawangirung Lingkungan 3, Kecamatan Wenang.
Kebakaran terjadi pukul 11.20 WITA membuat masyarakat setempat berhamburan melakukan pemadaman agar api tidak merembet ke rumah warga lainnya.
Setelah melakukan penanganan secara manual oleh masyarakat selama 20 menit, pada pukul 11.40 WITA akhirnya muncul tujuh Mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) milik Pemkot Kota Manado dibantu satu Damkar Provinsi Sulut melakukan upaya pemadaman api yang semakin membesar. Dan pukul 12:30 api berhasil dipadamkan.
“Saat kebakaran saya berada di dapur kios rumah makan. Kaget ketika melihat api yang sudah besar yang berawal dari belakang rumah,” kata Pemilik Kios, Partono, kepada Barta1.com.
Hingga kini belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. “Kami percayakan kepada pihak kepolisian yang akan menyelidiki penyebab kebakaran itu,” ujarnya.
Camat Wenang, Donal Sambuaga, yang turun langsung di lokasi kejadian mengaku prihatin dengan peristiwa kebakaran itu. “Kita harus lebih hati-hati, apalagi warga sedang menjalankan ibadah puasa, tiba-tiba terjadi kebakaran,” ungkapnya.
Terlihat rumah makan yang terbakar begitu parah. Sedangkan empat rumah warga beberapa bagian rumahnya hangus kena api. “Mendapat kabar kebakaran itu, kami langsung menerjunkan tujuh Damkar. Termasuk juga kami mendata setiap kepala keluarga dan korban jiwa yang rumahnya dilalap api. Kerugian juga belum bisa ditaksir,” beber Donal.
Dia menambahkan, sedang melakukan penanganan darurat bagi korban-korban yang rumahnya terbakar. “Seperti bantuan makanan dan bahan-bahan yang dibutuhkan saat ini. Untuk bantuan lainnya nanti akan menyusul,” pungkasnya.
DAFTAR KORBAN KEBAKARAN
- Keluarga Kartona Partono 4 orang
- Keluarga Nupu 3 orang
- Keluarga Alim Lihawa 5 jiwa
- Keluarga Kaseger Zees 5 jiwa
- Keluarga Spener Siramban 6 jiwa
- Imam Sarjono 6 jiwa
Peliput : Meikel Eki Pontolondo
Discussion about this post