Minahasa, Barta1.com – Bupati Kabupaten Kepulauan, Jabes Ezar Gaghana meletakan batu dasar pembangunan asrama mahasiswa Sangihe di Tondano, Senin (8/4/2019). Dengan demikian ditandainya tahap awal pembangunan asrama yang berlokasi di Kelurahan Tonsaru, Kecamatan Tondano Selatan, Minahasa.
Mahasiswa diberikan kesempatan menyampaikan kesan atas terlaksananya program yang juga merupakan salah satu janji kampanye pasangan Gaghana-Hontong di Pilkada Sangihe 2017.
Sebagaimana polarisasi gerakan menuntut adanya Asrama Mahasiswa Sangihe terus digaungkan tahun demi tahun oleh beberapa Organisasi Mahasiswa Sangihe di Tondano, yang antara lain adalah, Front Perjuangan Mahasiswa Sangihe (FPMS), Kerukunan Mahasiswa Kristen Sangihe Senggighilang (KMKSS), Ikatan Kerukunan Mahasiswa Sangihe Malungsemahe (IKMAS), Kerukunan Mahasiswa Lesabe (KML) dan Persekutuan Doa Tabut (PD-Tabut).
Ketua FPMS, Nekicen Kadadalure Tindage, mewakili seluruh organisasi yang ada menyampaikan ungkapan terima kasih dihadapan pemerintah dan khalayak yang hadir di acara peletakan batu dasar tersebut.
“Tiap tahun perjuangan menuntut agar dibangunnya asrama selalu digaungkan melalui organisasi-organisasi daerah. Generasi ganti generasi namun di masa sekarang hasilnya baru terlihat,” kata Tindage.
Mewakili seluruh mahasiswa Sangihe di Tondano, dirinya mengungkapkan terima kasih pemerintah daerah khususnya Bupati Jabes Ezar Gaghana yang telah datang meletakkan batu dasar asrama di Tondano.
“Terima kasih kepada Bapak Jabes Gaghana, karena untuk ketiga kalinya atau bahkan lebih beberapa tahun terkahir ini mengunjungi kami di Tondano. Perlu kami sampaikan, dari semua pimpinan daerah, nanti dikepemimpinan Gaghana-Hontong, asrama kami di Tondano bisa terealisasi,” ungkap Tindage yang sementara menyelesaikan studi di Fakultas Teknik Unima.
Pelaksanaan pembangunan asrama mahasiswa Sangihe di Tondano, diagendakan selesai di tahun 2021, dengan struktur bangunan empat lantai, dan terdiri dari kantor pengelola, pusat jaga, pos jaga, lapangan futsal dan voli, rumah jaga, kamar asrama putra dan putri sebanyak 92 kamar yang dapat menampung kurang lebih 368 mahasiswa.
Peliput : Rendy Saselah
Discussion about this post