Manado, Barta1.com — Festival Seni Budaya Nusantara yang bergulir di Politeknik Negeri Manado (Polimdo) menuai respon positif berbagai kalangan. Apalagi di iven tersebut ikut dipamerkan beragam kuliner tanah air yang benar-benar menggugah selera.
Pameran kuliner itu digagas Jurusan Administrasi Bisnis (AB) Polimdo. Penyelenggara memamerkan nasi tumpeng, nasi goreng, tinutuan, nasi milu, sayur pait, ikan bakar, gado-gado, rica roa, abon cakalang.
Untuk penganan dihadirkan kue berbahan beras dan tepung, ketan pulo, ubi-ubian, pisang, sagu. Sedangkan minuman ada saguer, saraba, es teler serta bermacam buah tropis disertai dengan oleh-oleh kuliner sapu ijuk dan tapisan. Pameran dilaksanakan Selasa (23/10/18) di area depan auditorium Polimdo.
Iven dari Jurusan Administrasi Bisnis yang dipimpin Dr Ir Efendy Rasjid MSi MM ini menuai apresiasi berbagai pihak. Grace Joice Rumimper, salah satu pengajar Jurusan AB yang ikut menata pameran mengatakan kegiatan bisa terlaksana karena kerja keras semua pihak, khususnya mahasiswa.
(baca juga: Tari Yospan yang Energik di Festival Seni Budaya Nusantara)
“Makanan, pakaian, tarian, alat musik tradisional, permainan tradisional tujuannya untuk menanamkan nilai-nilai luhur kepada setiap mahasiswa yang ada di Polimdo, terlebih kususnya mahasiswa jurusan AB serta bisa digunakan di kemudian hari untuk menjadikan bangsa Indonesia yang kuat, maju dan berbudi luhur,” papar Grace.
Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (Himaju) AB Eben Christian Sajow periode 2017/2018 mengungkapkan, dengan adanya Festival Seni Budaya Nusantara bisa mempererat tali persaudaraan.
(baca juga: Nilai Kemajemukan di Festival Seni Budaya Nusantara Politeknik Negeri Manado)
“Kami telah menyediakan kuliner nusantara dan menyajikan gratis bagi pengunjung, yang kami rasakan hari ini bisa menjadi pembelajaran bersama dan menguatkan kita, bahwa perbedaan merupakan kekuatan untuk mencapai suatu tujuan yang sama,” ujar Eben. (*)
Penulis: Meikel Eki Pontolondo
Discussion about this post