Manado, Barta1 com – Pemerintah Kota Manado menggelar Konsultasi Publik Rencana Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Ranwal RPJMD) 2025-2029 dan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 di Kantor Walikota Manado, Rabu (26/03). Wali Kota Andrei Angouw menegaskan fokus pada pengembangan sektor pariwisata sebagai motor penggerak ekonomi kota.
Dalam forum tersebut, Angouw menekankan pentingnya sinkronisasi visi pembangunan kota dengan agenda nasional “Asta Cita” Presiden serta visi misi Gubernur Sulawesi Utara.
Ia juga menyoroti potensi besar pariwisata Manado dan perlunya konektivitas yang lebih baik, terutama penerbangan langsung dari luar negeri. “Saya berharap penerbangan-penerbangan terutama dari luar negeri, pasar pariwisata ini bisa semakin banyak yang terkoneksi ke Manado,” ujarnya.
Untuk mendukung sektor pariwisata, Angouw juga mendorong investasi di bidang ini. Selain konektivitas internasional, ia menyoroti perlunya pembenahan transportasi internal. “Kita harus membuat transportasi umum yang baik untuk kota Manado, karana kalau sarana transportasi yang kurang efisien dapat menghambat pertumbuhan ekonomi.” katanya,
Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) juga menjadi perhatian utama Wali Kota. Mengingat kontribusi signifikan Manado terhadap PDRB Sulawesi Utara, Angouw menilai peningkatan IPM melalui pendidikan sangat penting. Ia berharap Manado dapat menjadi pusat pendidikan yang menarik pelajar dari daerah lain, termasuk untuk memenuhi kebutuhan SDM di sektor pariwisata. “Kita yang harus mencetak SDM-SDM yang bagus bukan cuma untuk kita pakai di sini tapi SDM ini akan keluar juga,” pungkasnya.
Angouw menyimpulkan bahwa pengembangan pariwisata membutuhkan perhatian serius dari seluruh pihak di Kota Manado dan Sulawesi Utara. (**)
Peliput Rolandy Dilo
Discussion about this post