Manado, Barta1.com – Dana lansia kembali akan di anggarkan oleh Pemerintah Kota Manado. Hal itu disampaikan Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang dalam acara talkshow Tabea Manado, bertempat di Pendopo Kantor Walikota Manado, Jumat (18/02/2022).
![](https://barta1.com/v2/wp-content/uploads/2022/02/talkshow2.jpg)
Talkshow yang mengusung topik “Menelusuri Kepemimpinan AARS” ini diinisiasi oleh Staf Khusus Walikota, Aliansi Pers Manado dan Dinas Komunikasi dan informatika Kota Manado. Menurut Angouw, pihaknya telah membahas dan mempertimbangkan terkait hal tersebut dan rencananya akan diaktifkan kembali di pertengahan tahun ini.
![](https://barta1.com/v2/wp-content/uploads/2022/02/talkshow3.jpg)
“Dana lansia akan kita aktifkan lagi, rencananya pertengahan tahun ini mulai aktif,” ungkapnya.
Ia mengatakan, dana lansia akan diserahkan kepada seluruh lansia yang terdaftar di Data Terpadu Kemiskinan Sosial (DTKS) Pemkot Manado.
“Dana lansia akan kita aktifkan lagi, dicairkan pada pertengahan tahun 2022 ini. Yang mendapat dana itu di atas 70 tahun dan yang ada dalam Data Terpadu Kemiskinan Sosial (DTKS),” jelas dia.
![](https://barta1.com/v2/wp-content/uploads/2022/02/Fakta-Dana-Lansia-Manado-2022-2.png)
Angouw menambahkan, untuk saat ini di Kota Manado ada 6 ribuan lansia yang terdaftar.
“Dana itu akan diterima langsung di rekening lansia, tidak ada urus lain-lain apalagi melibatkan ketua lingkungan, langsung ke rekening,” tukas Walikota.
![](https://barta1.com/v2/wp-content/uploads/2022/02/talkshow4.jpg)
Sebelumnya, Pemerintah kota Manado konsentrasi me-refocusing dana Lansia ini ke penanganan Covid-19, karena pandemi banyak mempengaruhi sejumlah leading sector sehingga terjadi kelumpuhan ekonomi. Namun sekarang mulai dilakukan pembenahan terkait kemajuan Kota Manado.
Talkshow dikuti Sekretaris Kota (sekkot) Micler Lakat, para asisten dan kepala SKPD Pemerintah Kota Manado, staf ahli Walikota Manado serta unsur pers. (*)
Peliput: Randy Dilo
Discussion about this post