Manado, Barta1.com – Guna menjalankan program pemerintah dalam memutuskan penyebaran Covid-19, Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (BEMNUS) berkerjasama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Politeknik Negeri Manado (Polimdo) mengelar Gerakan Vaksinasi Mahasiswa Nasional, di Ruang Auditorium Prof Ruddi Tenda Polimdo, Rabu (22/9/2021).
Diketahui target vaksin yang akan dilakukan sebanyak 3 ribu, dengan jenis vaksin AstraZeneca sebanyak 100 dosis, sedangkan Sinovac sebanyak 2.900 dosis. “Target 3 ribu peserta vaksinasi dan waktu kegiatan sampai pukul 16.00 WITA,” ungkap Ketua Panitia Pelaksana Gerakan Vaksinasi Mahasiswa Nasional, Veisy Dianty Lengkey kepada Barta1.com.
Direktur Polimdo, Dra. Mareyke Alelo MBA pada sambutannya mengatakan ini merupakan kegiatan yang luar biasa. “Saat ini BEMNUS telah berkontribusi sangat baik, dan mampu menunjukkan kontribusi-kontribusi positif sehingga ditengah pandemi ini generasi kita patut di acungi jempol karena menunjukkan diri sebagai garda terdepan untuk menolong Indonesia dimasa-masa sulit ini,” tutur Alelo pada sambutannya.
Perempuan berdarah Sangihe ini menambahkan, generasi ini merupakan generasi milenial yang kreatif, adaptif dan berpikir bebas. “Tetapi ada satu kekurangannya generasi milenial itu gambang stres dan gampang mengambil jalan yang sembrono sehingga generasi ini perlu di tolong. Tapi hari saya mengucapkan banyak terimakasih karena mereka melakukan langkah-langkah yang positif menolong Indonesia untuk keluar secara bersama-sama dimasa-masa yang sulit ini,” jelasnya.
Adapun berita bahagia bagi adik-adik mahasiswa, dengan apa yang dikatakan Gubernur Sulut Olly Dondokambey bahwa siapa yang sudah divaksin ke 2 bisa kuliah luring. “Kemudian berita gembira kedua, bila kita sudah divaksin kedua bisa melaksanakan wisuda secara luring,” tuturnya.
Terpantau Barta1.com, setiap peserta selesai di vaksin mendapatkan bantuan sembako dari Polda Sulut. Dalam Gerakan Vaksinasi Mahasiswa Nasional ikut dihadiri Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, Kapolda Sulut, Irjen Pol Nana Sudjana, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong dan Wali Kota Manado, Andrei Angouw.
Peliput : Meikel Pontolondo, Ferdinand L. Putong
Discussion about this post