Manado, Barta1.com – Warga Nusa Utara (sebutan Kabupaten Kepulauan Sangihe, Talaud dan Sitaro) layak menyematkan sebagai salah satu tokoh terbaik.
Ya, Winsulangi Salindeho (Bu Winsu) memulai karir dari birokrat kemudian merangkak sebagai Sekretaris Kota (Sekkot) Manado dan jabatan penting lainnya di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut. Namanya kian bersinar setelah menjadi Wakil Bupati Sangihe berpasangan dengan Aries Joppie Theno (AJTh) Makaminang pada tahun 2001-2004. Lalu menjadi Bupati 2004–2006. Pada 2006–2011 dirinya memimpin Sangihe kembali bersama wakilnya, Jabes E Gaghana.
Usai kalah mencalonkan diri sebagai Bupati Sangihe dan Sitaro, Bu Winsu lalu maju sebagai calon legislator Sulut dari Dapil Nusa Utara. Dan ayah dari Christin dan Christian ini mulus duduk sebagai wakil rakyat dan menjalankan amanah warga Nusa Utara dengan gigih hingga ajal menjemputnya pada Minggu (15/8/2021) dinihari di Rumah Sakit Hermina Manado yang diduga karena serangan jantung.
Mantan orang nomor satu Sangihe ini tutup usia di usianya yang ke 76 tahun dan rencananya akan dikebumikan pada Rabu (18/8/2021) di rumah duka Kompleks Wonasa Kapleng, Jalan Bengawan Solo, Singkil, Manado.
Kabar duka ini pelak memberikan rasa simpati mendalam. Mengingat Bu Winsu selain sebagai bupati juga Ketua Panitia Pembentukan Provinsi Nusa Utara, tokoh pendiri Kabupaten Kepulauan Sitaro, dan perintis pendirian Perguruan Tinggi Politeknik Negeri Nusa Utara.
Lihat saja ungkapan dukacita datang dari berbagai kalangan untuk sosok politisi senior Partai Golkar ini dan suami tercinta dari mantan Ketua DPRD Sulut, Meiva Salindeho Lintang.
Staf Khusus Gubernur Sulut, Dr Hendrik Manossoh turut mengucapkan duka mendalam atas kepergian bintang Nusa Utara tersebut. “Turut berdukacita atas berpulangnnya ke pangkuan Tuhan, salah satu putra terbaik asal Nusa Utara, sekaligus mantan Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe 2004-2006 dan 2006-2011. Salam hormat dan turut sepenanggungan,” ungkap Manossoh.
Mantan Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe periode 2011 – 2016, Hironimus Rompas Makagansa, mengunggah ungkapan dukacitanya di laman media sosialnya atas kepergian sosok yang familiar dipanggil sebagai Bu Winsu semasa hidupnya. “Selamat Jalan Bu Winsulangi Salindeho,” tulis Makagansa.
Dimasa hidupnya banyak kenangan masyarakat menggariskan bahwa Bu Winsu adalah tokoh penting terhadap perkembangan daerah kepulauan di Nusa Utara.
Peliput : Rendy Saselah
Discussion about this post