MANADO, BARTA1.COM – Tak banyak anak muda yang ingin memperjuangkan isu-isu pelestarian lingkungan melalui ranah politik saat ini. Biasanya, anak muda disibukkan dengan aktivitas glamor dan rutinitas sekolah atau pekerjaan.
Namun berbeda dengan Seren Abram. Lulusan 2018 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsrat Manado ini punya agenda perjuangan melalui jalur politik di DPRD Minahasa. Tak salah pula dia memilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai kendaraan politiknya untuk bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) IV yang meliputi Kecamatan Tombulu, Pineleng, Mandolang, Tombariri dan Tombariri Timur.
Pemilik nomor 5 ini mengatakan ranah politik tahun 2018 sampai 2019 sangat dibutuhkan peran anak muda. “Dan saya pikir anak muda akan sangat diperhitungkan baik figur, penampilan, kepedulian serta kepintarannya,” kata perempuan berparas cantik kelahiran Ranotongkor, 19 Februari 1997.
Isu lingkungan memang tidak seksi di mata masyarakat, padahal dampaknya sangat luas. “Meski saya muda saya ingin memperjuangkan masalah-masalah lingkungan yang ada di Minahasa dan umumnya di Sulut,” ujar Seren yang ditemui di kediamannya di Desa Kali, Kecamatan Pineleng, belum lama ini.
Kerinduannya untuk mengabdi kepada masayarakat melalui jalur politik. Karena politik adalah jembatan untuk bisa menyelamatkan nasib banyak orang. “Saya berdiri dan mencalonkan diri sebagai calon wakil rakyat bukan karena paksaan tetapi saya memberi diri dengan ketulusan hati. Saya datang untuk melayani dan mensejahterakan rakyat,” tuturnya.
Dengan visi bekerja bersama rakyat demi kepentingan rakyat dan misi mensejahterakan dan memperjuangkan aspirasi rakyat di bidang pertanian, pendidikan dan pelestarian lingkungan.
Peliput : Meikel Pontolondo
Discussion about this post