Manado, Barta1.com – Di depan pimpinan dan anggota Komisi IV DPRD Sulut, Kadis Pariwisata Sulut, Henry Kaitjily sebut Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang menjadi target instansi yang dipimpinnya adalah 1 miliar dari 2 lokasi wisata, yakni Bukit Kasih Kanonang dan Sumaru Endo, Kabupaten Minahasa.
“Kami diberikan target yang begitu tinggi, tetapi pengembalian ke kami sangat kecil,” ungkap Kadis Pariwisata Sulut saat rapat dengar pendapat (RDP), di Ruang Komisi IV DPRD Sulut, Selasa (30/8/2022).
Menurutnya, setiap distribusi seharusnya mendapatkan pengembalian. Ini yang seharusnya dilihat oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Sulut. “Bappeda harusnya jeli melihat ini,” terangnya.
Hendry Kaitjily menambahkan, yang diusulkan anggaranya besar, tetapi yang datang hanya Rp 50 juta hingga Rp 100 juta untuk tahun ini. “Anggaran yang kami dapatkan ini hanya untuk perbaikan toilet di lokasi wisata saja,” ucapnya.
Ketua Komisi IV DPRD Sulut, Vonny Paat menyampaikan akan mengangkat masalah ini di pembahasan banggar antara DPRD bersama TPAD Provinsi Sulut. “Jangan sampai mereka menargetkan PAD yang begitu besar ke Dinas Pariwisata Sulut, namun diberikan dana kecil untuk pemeliharaan di lingkungan pariwisata,” tegas Paat.
Peliput : Meikel Pontolondo
Discussion about this post