• Contact
  • Home 1
    • Indeks Berita
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Kebijakan Privasi
  • Laman Contoh
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Webtorial
Selasa, Juni 28, 2022
  • Login
Barta1.com
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Edukasi
    • Nasional
    • Barta Grafis
    • Prodcast
  • Politik
  • Kultur
    • Budaya
    • Sejarah
    • Seni
    • Sastra
    • Biografi
  • Fokus
    • Lipsus
    • Opini
    • Tajuk
  • Olahraga
  • Mereka Menulis
    • Esoterisisme
    • SWRF
  • Video
  • Webtorial
  • Indeks Berita
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Edukasi
    • Nasional
    • Barta Grafis
    • Prodcast
  • Politik
  • Kultur
    • Budaya
    • Sejarah
    • Seni
    • Sastra
    • Biografi
  • Fokus
    • Lipsus
    • Opini
    • Tajuk
  • Olahraga
  • Mereka Menulis
    • Esoterisisme
    • SWRF
  • Video
  • Webtorial
  • Indeks Berita
No Result
View All Result
Barta1.com
No Result
View All Result
Home Kultur Seni

Keunikan Karya Perupa Muda Sulut di Pameran Wale Ne Pinaesaan

by Redaksi Barta1
18 Mei 2022
in Seni
0
Keunikan Karya Perupa Muda Sulut di Pameran Wale Ne Pinaesaan

Lukisan karya Astrid Tuela berjudul Rumahku. (foto: meikel/barta1)

0
SHARES
47
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Manado, Barta1.com – Pameran Wale Ne Pinaesaan yang digelar Dinas Kebudayaan Daerah Sulut didominasi perupa muda. Hal itu, dibenarkan penggagas dan deklarator Indonesia 2022, Chapter Sulut, Alfred Pontolondo kepada Barta1.com, Selasa (17/05/2022).

“Sebanyak 70% perupa muda yang menampilkan karyanya, dan 30% wajah lama,” ungkap Pontolondo sembari menyebut dirinya sejak dahulu bercita-cita ingin  merangkul semua perupa Sulut, terutama perupa muda atau pemula.

Menurutnya, perupa muda sudah terlatih di lingkungannya masing-masing dan sudah berproses, tinggal wadahnya yang harus disiapkan. “Sumber pengetahuan mereka sangat beragam-ragam, dan sangat kuat karyanya,” jelasnya.

“Ada banyak karya anak muda yang sangat kuat seperti Alexandrea Seku, dia menghadirkan karya dengan visual yang sangat baik, tidak semua anak-anak memiliki imajinasi seliar ini,” ucapnya.

Bukan itu saja, ada juga Melati Rompas, dan Putri Leonora Jocom perupa yang sangat muda, secara teknis karyanya sangat kuat.

Begitupun, dengan Rylian Tumbel karya sederhana dengan teknis yang tinggi yang merupakan perupa otodidak dari Kota Bitung. “Rylian salah satu YouTubers terlaris saat ini dengan menampilkan karya seni rupa,” katanya.

“Ada juga Ivaldo Ramzes Sasela karyanya sangat detail, dekoratif ekspresionis dan sangat liar goresannya. Mengarah, ke Tasya Lumi karyanya merefleksikan perenungan, kejenuhan, dan kemarahannya dengan teknis yang sangat baik,” imbuhnya.

Selanjutnya, Astrid Tuela karyanya sangat in drawing, sangat detail. “Belum ada sama sekali di Sulut, seperti karya yang dibuat oleh Astrid Tuela,” tuturnya.

“Kemudian, ada Andre Koagouw karyanya berkarakter kaos, karakter kaos ini merupakan karya Jepang. Adapun, Resmon Mangadil salah satu pekerja di bengkel perakitan rumah tangga, ia menggambar pembalap yang sangat detail, berikutnya ada Talita Golung dan adiknya Timothy D Golung yang masih SMA sangat keren karyanya,” cetusnya.

Alfred Pontolondo menambahkan, ada Rizaldy Sarendeng  dengan warna karyanya yang begitu baik. Melihat hal tersebut, dirinya menyebut, seni rupa saat ini tidak lagi didominasi perguruan tinggi seni. Melainkan, perupa yang belajar secara otodidak entah dari YouTube maupun sosial media lainnya.

Kedepannya ada terobosan dari perupa muda dan pemula untuk membuat pamerannya sendiri. “Sekitar bulan Agustus maupun September tahun 2022 ada terobosan baru dari karya-karya perupa muda, dan perupa perempuan, nantikan saja karyanya,” tambahnya.

“Dengan berbagai pameran yang akan dilaksanakan kedepannya, saya berharap lompatan seperti ini tidak berhenti sampai disini, karena setiap ide yang unik, keras dan kuat akan terus  mengalir  ketika terus ditampilan atau dilakukan,” pungkasnya.

Peliput : Meikel Pontondo

Barta1.Com
Tags: Alfred PontolondoPameran Wale Ne PinaesaanPerupa Muda Sulut
ADVERTISEMENT
Redaksi Barta1

Redaksi Barta1

Next Post
Cara AJI Manado Merayakan Hari Kebebasan Pers Sedunia

Cara AJI Manado Merayakan Hari Kebebasan Pers Sedunia

Discussion about this post

Berita Terkini

  • Polimdo – Kanwil Kemenkumham Sulut Teken MoU Bidang Kekayaan Intelektual 28 Juni 2022
  • Pengabdian Masyarakat, Teknik Sipil Polimdo Perbaiki Masjid An Nur Perum BTN Angkatan Laut 28 Juni 2022
  • Diskusi dengan AJI Manado, Komunitas Sanubari Sulut Sentil Pemberitaan Media yang Rugikan Mereka 28 Juni 2022
  • P/KB GMIM Kharisma Buha Bantu Warga Terdampak Bencana di Amurang 28 Juni 2022
  • Pangkey: Keterwakilan Gubenur Sulut Tak Bisa Jawab Posisi Lahan Hibah Kemenpar RI 28 Juni 2022

Berita Populer

  • ilustrasi naskah pidato

    Contoh Teks Pidato Untuk Siswa SMP-SMA Bertema Covid-19

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mencari Teks Pidato Untuk Tugas Siswa SD Bertema Melawan Corona? Ini Dia…

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membuat Karangan Bertema COVID-19, Contoh Tugas Siswa SMP dan SMA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Putra Mantan Bupati Sangihe Ditangkap Polisi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mencari Naskah Drama Natal Pendek? Ini Dia…

    407 shares
    Share 407 Tweet 0

Temukan Kami di FB

© 2018-2020 Barta1.com - Hosting by ManadoWebHosting.

No Result
View All Result
  • Contact
  • Home 1
    • Indeks Berita
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Kebijakan Privasi
  • Laman Contoh
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Webtorial

© 2018-2020 Barta1.com - Hosting by ManadoWebHosting.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In