Sitaro, Barta1.com – Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) memastikan ada 4 (empat) sekolah yang ditutup sementara terkait adanya dugaan terkonfirmasi pasien Corona Virus Desease 2019 (Covid-19).
“Iya benar, ada empat sekolah diantaranya SDN Inpres Dame, SDN Inpres Makalehi, SD GMIST Sawang dan SMPN 2 Sitimsel,” urai plt Kadis Pendidikan Sitaro, Budiarto Mukau, SE saat dihubungi Barta1.Com, Senin (12/07/2021).
Menurut Mukau, keempat sekolah tersebut statusnya ditutup sementara mulai hari ini, disebabkan adanya pasien yang reaktif atau diduga terkonfirmasi positif Covid-19. “Hasilnya kita menunggu selama 10 hari terhitung mulai hari ini,” tutur Mukau.
Penutupan keempat sekolah tersebut, selain kebijakan pihaknya, dikatakan Mukau juga atas permintaan para orang tua siswa serta kepala sekolah. “Ada sejumlah orang tua siswa meminta agar ditutup sementara, sambil menunggu hasil rapid para guru dan juga warga sekitar sekolah yang terduga terpapar Covid-19,” kata dia.
Terkait dengan kegiatan belajar mengajar di keempat sekolah tersebut, dijelaskan Mukau, untuk wilayah sekolah yang tercover sinyal komunikasi atau internet bisa dilaksanakan secara daring. “Tapi untuk sekolah diarea blank spot, kita menunggu sampai 10 hari mendatang,” jelas dia.
Saat ditanya kemungkinan terburuk hasil rapid terkonfirmasi positif bagi pasien reaktif, dia memastikan akan melakukan koordinasi dengan jajaran pimpinan daerah untuk kegiatan belajar mengajar. “Kami akan melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan pimpinan daerah,” katanya lagi. (*)
Peliput : Stenly Rein Mes Gaghunting
Discussion about this post